Pertemuan Pandu Penyakit Tidak Menular Pengelola Program PTM dan Dokter Puskesmas se-Kabupaten Inhil Resmi di Buka

Pertemuan Pandu Penyakit Tidak Menular (PTM) pengelola program PTM dan dokter puskesmas se-Kabupaten Inhil di Hotel Harmona Inn Tembilahan, Kamis (22/6/23). (sumber foto: Dok. Dinkes Inhil)

BERITAINHIL.com - TEMBILAHAN ; Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Rahmi Indrasuri SKM SKL yang diwakili Kepala Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinkes Inhil Devi Natalia, SKM MH. secara resmi membuka pertemuan Pandu Penyakit Tidak Menular (PTM) pengelola program PTM dan dokter puskesmas se-Kabupaten Inhil.

Pertemuan yang diadakan di Aula Hotel Harmona Inn Jalan RA Kartini Tembilahan ini menekankan kepada tenaga kesehatan di lingkungan Dinkes Inhil untuk melakukan skrining setiap tahun satu kali kepada masyarakat.

"Perlu kita ketahui terkait dengan hipertensi merupakan salah satu penyumbang kematian tertinggi di Indonesia. Untuk itu tenaga kesehatan melakukan skrining setiap tahun satu kali kepada masyarakat, baik itu di kegiatan Pos Binaan Terpadu (Posbindu) ataupun ditempat kesehatan lainnya," ucap Devi.

Dia mengatakan bahwa skrining ini tidak hanya di Fasilitas Kesehatan (Faskes) atau Organisasi Masyakarat (Ormas) saja, namun bisa dilakukan dimana saja tapi berkoordinasi dengan kecamatan setempat. 

"Bapak ibu silahkan manfaatkan ilmu-ilmu dari materi yang dipaparkan, untuk melakukan skrining. Mudah-mudahan dengan ini bapak ibu dapat melakukan terobosan baru, berinovasi, melakukan skrining PTM, seperti yang sudah kami lakukan kemaren pada saat peresmian panti lansia," kata Devi Natalia.

Devi Natalia juga menyampaikan kepada seluruh dokter puskesmas yang hadir untuk skrining pemeriksaan gula darah sudah disiapkan alat sebanyak 1.595 alat.***