BERITAINHIL.com - Tembilahan : Senin malam, 4 Juli 2022. Kepala Desa Sungai Intan Ahmad Ependi bersama keluarga menggelar pelaksanaan Haul Al-Waliyul Qutb Asy-Syekh Muhammad bin Abdul Karim as-Samman al-Madani atau yang lebih dikenal dengan Wali Samman, di rumah kediaman Jalan Pekan Arba Tembilahan.
Meskipun sederhana, namun haul yang diisi dengan pembacaan Manaqib Wali Samman dan Maulidul Habsyi dari Group Asy-Syabbani ini berlangsung Khidmat.
"Alhamdulillah kita diberi Allah SWT kesempatan umur dan sehat, sehingga malam ini,dapat melaksanakan Haul Tuan Syech Samman Al-Madani.Dengan mengharap Ridho Allah SWT dan takzim kepada baginda Nabi Besar Muhammad SAW, mudahan-mudahan apa yang kita laksanakan ini dipenuhi keberkahan.Karena berikhtiar memuliakan salah seorang Hambanya waliyullah yang sholeh," ungkap Ahmad Ependi.
"Dan saya juga mengucapkan terimakasih atas kehadiran Para sahabat dari Group Asy-Syabbani Tembilahan, ini merupakan group Habsyi yang juga saya terlibat, sejak zaman Sekolah dulu. Dan Alhamdulillah, kini kita dapat mempererat silaturahmi kembali dengan rutin mengadakan Maulidan bergiliran. Dan kepada para tetangga juga saya ucapkan terima atas kehadiran dan bantuannya," harap Ahmad Ependi.
Syekh Muhammad bin Abdul Karim as-Samman al-Madani, (lahir di Madinah tahun 1132 H (1718 M) - wafat di Madinah tahun 1189 H) adalah seorang ulama besar keturunan Nabi Muhammad SAW. Ia seorang ahlussunah wal jama'ah dengan paham Asy'ariyah di bidang tauhid (akidah), bermazhab Syafi'iyah di bidang fikih furu' ibadah, dan berpegang pada Junaid al-Baghdadi pada bidang tasawuf.
Narasi: Redaksi Intan Televisi Desa Sungai Intan
.jpeg "Setelah Diteliti Oleh Kemenkes, Kupu-kupu Putih Atau Ngengat Tidak Beracun")
No comments:
Post a Comment