 |
| Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir H Irwan |
BERITAINHIL.com - TEMBILAHAN :
Penerapan Sistem Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di kabupaten Indragiri Hilir, sudah berjalan selama 2 Minggu tanpa ada kendala apapun.
Pernyataan ini disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Indragiri Hilir, H Irwan saat ditemui dikantornya, Selasa (2/3/21).
Kadisdik Inhil ini menyebutkan, sejauh ini sejak diterapkannya sistem pembelajaran tatap muka sesuai dengan surat keputusan bersama (SKB) dari 4 Mentri, semua berjalan sesuai harapan.
"Alhamdulilah sejauh ini tidak ada laporan dari pihak sekolah, bahwasanya ada siswa yang terkonfirmasi covid, semua berjalan sesuai dengan keinginan, tidak ada kendala," kata Irwan.
Dikatakan Irwan, sebelumnya pernah melakukan evaluasi di minggu pertama di sekolah terkait dengan penampungan air untuk mencuci tangan yang digunakan.
"Sebelumnya kita sempat melakukan evaluasi di minggu pertama, terkait dengan ember untuk mencuci tangan agar di ganti yang lebih besar supaya bisa menampung lebih banya air dan untuk pengelap tangannya di ganti dengan tisu karena jika memakai kain kurang efisien," jelasnya.
Kemudian ia juga menuturkan jika sistem PTM selama satu bulan ini berjalan dengan baik, maka kedepannya akan diadakan evaluasi lagi terkait kelanjutan PTM di bulan kedua.
"Setelah selesai PTM tahap pertama ini, nanti kita akan melakukan evaluasi lagi dengan tim satgas covid-19 bagaimana kedepannya, apakah kelas 2 dan kelas 1 di sekolah SMP/SMA sudah bisa mengikuti pembelajaran tatap muka atau tidak," tuturnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan kabupaten Indragiri Hilir, Afrizal Darmawan saat dikonfirmasi BERITAINHIL.com menyebutkan, sejauh ini perkembangan sekolah Tatap Muka di Inhil tidak ada yang terkonfirmasi covid-19.
"Sejak diterapkan sistem PTM dari tanggal 15 Februari dan sampai sejauh ini belum ada yang terkena covid-19," imbuhnya.
.jpeg "Setelah Diteliti Oleh Kemenkes, Kupu-kupu Putih Atau Ngengat Tidak Beracun")
No comments:
Post a Comment