BERITAINHIL.com - Tembilahan – Jum’at (22/03/2019) malam, bertempat di Mesjid Kami' Al-Ghulam Tembilahan Hilir dilaksanakan Peringatan Isra' Mi’raj 1440 H serta Haul Syech Abdurrahman Siddiq Al-Banjari (Tuan Guru Sapat) Ke-82 dan Syech Muhammad Zaini Bin Abdul Ghani (Guru Sekumpul) Ke-14 yang dihadiri Bupati HM. Wardan, Sekcam dan lurah Tembilahan Hilir serta Alim ulama, tokoh Masyarakat.
Peringatan Isra' Mi’raj 1440 H ini menghadirkan Penceramah KH. Ahmad Zaini Pimpinan Majelis Ta’lim Anwarulbahiyya Samarinda Kalimantan Timur.
Dalam sambutan Bupati HM. Wardan saat menghadiri peringatan Isra' Mi’raj di Mesjid Kami’Al-Ghulam ini mengatakan, mengucapkan selamat datang kepada KH. Ahmad Zaini yang sudah datang ke Kampung kami ini Yang terkenal dengan Negeri Hamparan Kelapa dan beliau juga mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada Panitia dan seluruh masyarakat Inhil bahwa pelaksanaan peringatan Hari besar Islam di Inhil selalu ramai dan dinanti-nanti oleh masyarakat mudah-mudahan dengan peringatan Isra' Mi’raj yang kita laksanakan malam ini dapat mengambil hikmah dari peristiwa Isra' Mi'raj sekaligus menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
Terakhir beliau, juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Khususnya masyarakat Kabupaten Inhil untuk selalu menjaga situasi yang aman, damai dan kondusif. Karena, tidak kurang dari 27 hari lagi Bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi yang baru pertama kali dilaksanakan secara serentak memilih presiden dan Anggota Legislatif mulai dari pusat hingga Kabupaten.
Sementara itu, intisari tausiah yang disampaikan KH. Ahmad Zaini Pimpinan Majelis Ta’lim Anwarulbahiyya Samarinda Kalimantan Timur mengatakan, bahwa kisah dan perilaku para ulama-ulama kita bersumber dari Nabi Besar Muhammad SAW.
Dan yang patut kita contoh perjuangan para ulama-ulama kita dalam mencari rahmat Allah SWT untuk itu. Mudah-mudahan kita bisa mengikuti dan mencontoh dalam kehidupan kita. Karena, para ulama ini menampilkan kebesaran Nabi Muhammad SAW dimana Nur Nabi Muhammad terpancara diseluruh alam.
Peringatan Isra' Mi’raj 1440 H ini menghadirkan Penceramah KH. Ahmad Zaini Pimpinan Majelis Ta’lim Anwarulbahiyya Samarinda Kalimantan Timur.
Dalam sambutan Bupati HM. Wardan saat menghadiri peringatan Isra' Mi’raj di Mesjid Kami’Al-Ghulam ini mengatakan, mengucapkan selamat datang kepada KH. Ahmad Zaini yang sudah datang ke Kampung kami ini Yang terkenal dengan Negeri Hamparan Kelapa dan beliau juga mengucapkan terimakasih yang setinggi-tingginya kepada Panitia dan seluruh masyarakat Inhil bahwa pelaksanaan peringatan Hari besar Islam di Inhil selalu ramai dan dinanti-nanti oleh masyarakat mudah-mudahan dengan peringatan Isra' Mi’raj yang kita laksanakan malam ini dapat mengambil hikmah dari peristiwa Isra' Mi'raj sekaligus menambah keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT.
Terakhir beliau, juga menghimbau kepada seluruh masyarakat Khususnya masyarakat Kabupaten Inhil untuk selalu menjaga situasi yang aman, damai dan kondusif. Karena, tidak kurang dari 27 hari lagi Bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi yang baru pertama kali dilaksanakan secara serentak memilih presiden dan Anggota Legislatif mulai dari pusat hingga Kabupaten.
Sementara itu, intisari tausiah yang disampaikan KH. Ahmad Zaini Pimpinan Majelis Ta’lim Anwarulbahiyya Samarinda Kalimantan Timur mengatakan, bahwa kisah dan perilaku para ulama-ulama kita bersumber dari Nabi Besar Muhammad SAW.
Dan yang patut kita contoh perjuangan para ulama-ulama kita dalam mencari rahmat Allah SWT untuk itu. Mudah-mudahan kita bisa mengikuti dan mencontoh dalam kehidupan kita. Karena, para ulama ini menampilkan kebesaran Nabi Muhammad SAW dimana Nur Nabi Muhammad terpancara diseluruh alam.
.jpeg "Setelah Diteliti Oleh Kemenkes, Kupu-kupu Putih Atau Ngengat Tidak Beracun")
No comments:
Post a Comment