Beritainhil.com - Tembilahan : Bertempat di Aula Dr. Sahardjo Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan, Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Binadik) Ahlan Suryasari dan Kepala Sub Seksi (Kasubsi) Bimbingan Kesehatan dan Perawatan (Bimkeswat) Ricky Boy Renaldi serta Tim Medis Lapas Tembilahan tampak bahu-membahu demi terlaksananya kegiatan Vaksinasi Booster bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lapas Tembilahan.
Kegiatan Vaksinasi Booster bagi WBP kali ini dilaksanakan dengan menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Indragiri Hilir dengan Puskesmas Gadjah Mada Tembilahan sebagai Tim Vaksinator dibantu oleh Tim Medis Poliklinik Lapas Tembilahan. Jenis vaksin yang digunakan yakni Pfizer. Kegiatan ini turut dipantau oleh Regu Pengamanan untuk memastikan kegiatan tetap berjalan dengan situasi yang aman dan kondusif.
Sebanyak 224 (Dua Ratus Dua Puluh Empat) orang WBP tampak antusias mengikuti kegiatan vaksinasi ini. Namun, terdapat 18 (Delapan Belas) orang WBP yang tidak lulus screening untuk memperoleh Vaksin Booster sehingga total 206 (Dua Ratus Enam) orang WBP yang memperoleh Vaksin Booster. Seluruh WBP dengan tertib secara bergantian menerima vaksin dosis ketiga. Kegiatan vaksinasi ini dilakukan dengan mematuhi protokol kesehatan dimana setiap WBP wajib menggunakan masker.
Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Tembilahan Julianto Budhi Prasetyono melalui Kasi Binadik menjelaskan tentang pentingnya untuk melakukan vaksinasi secara lengkap sampai dosis ketiga agar imunitas dan kondisi tubuh dapat tetap terjaga dalam melakukan aktivitas di masa pandemi ini.
“Saya ingatkan kembali kepada saudara bahwasannya vaksinasi dosis ketiga atau yang dikenal dengan booster ini sangat penting bagi tubuh agar imunitas dan kondisi tubuh dapat tetap fit dalam melaksanakan aktivitas di masa pandemi ini," tutur Julianto.
Editor : Rezki
.jpeg "Setelah Diteliti Oleh Kemenkes, Kupu-kupu Putih Atau Ngengat Tidak Beracun")
No comments:
Post a Comment